PEMBELAJARAN PPKn KELAS 7
PERTEMUAN KESEBELAS
Sekolah : SMP Al Azhar 3 Bandar Lampung
Hari/TGL : Rabu, 14 Mei 2025
Kelas : 7 B
Elemen : Bhinneka Tunggal Ika
Fase / semester : D / Ganjil
CP : Peserta didik mengidentifikasi keberagaman suku, agama, ras, dan antargolongan dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika dan menerima keberagaman dan perubahan budaya dalam kehidupan bermasyarakat tingkat lokal, nasional, dan global; memahami pentingnya pelestarian tradisi, kearifan lokal, dan budaya untuk mengembangkan identitas pribadi, sosial, dan bangsa; menumbuhkan sikap tanggung jawab dan berperan aktif menjaga dan melestarikan praktik tradisi, kearifan lokal, dan budaya dalam masyarakat global.
Materi Pembelajaran : 6.4.Revolusi Mental dan Penerapan Kerjasama dan Gotong Royong
Alur Tujuan Pembelajaran : Peserta didik mempraktikkan nilai Revolusi Mental dalam kerja sama dan gotong royong.
Guru Pengampu : Yuniar, S.Pd., M.M
waktu : 1 X Pertemuan ( 3 X 40 Menit / 3 JP).
Karakter yang harus ditanamkan
- Percaya dan takwa kepada Allah SWT
- Bergotong royong
- Kreatif
TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengukuti kegiatan pembelajaran, diharapkan:
- Peserta didik mempraktikkan nilai Revolusi Mental dalam kerja sama dan gotong royong.
KEGIATAN PEMBELAJARAN :
MATERI PELAJARAN
Apa yang kamu ketahui tentang REVOLUSI MENTAL ...
Beberapa tahun yang lalu, istilah revolusi mental kembali muncul ke permukaan.
Diketahui, istilah revolusi mental pertama kali dikemukakan oleh Presiden Soekarno dalam pidato kemerdekaan 17 Agustus 1956.
Sebelum ada istilah revolusi mental, masyarakat sudah mengenal revolusi sosial dan revolusi fisik.
Kedua revolusi ini digunakan untuk mengubah kekuasaan.
Melansir dari kemendikbud.go.id, bukan revolusi fisik dan sosial yang diperlukan melainkan revolusi mental bagi bangsa yang sudah merdeka.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), revolusi adalah perubahan ketatanegaraan yang dilakukan dengan kekerasan seperti dengan perlawanan bersenjata.
Sementara mental ialah bersangkutan dengan bersangkutan dengan batin atau watak manusia.
Revolusi mental merupakan perubahan yang mendasar pengenai batin atau watak manusia yang dilakukan dengan mengubah pola pikirnya secara mendasar.
Revolusi di jaman kemerdekaan ialah sebuah perjuangan fisik, perang melawan penjajah dan sekutunya untuk mempertahankan NKRI.
Presiden Joko Widodo mengenalkan kembali istilah revolusi mental dengan membentuk Gerakan Pevolusi Mental.
Nah, gotong royong menjadi bagian dalam gerakan tersebut karena gotong royong dipandang sebagai salah satu mental diperlukan bangsa Indonesia untuk maju.
Bersumber dari kemendikbud.go.id, Presiden Joko Widodo mengeluarkan instruksi presiden No. 12 Tahun 2016 terkait revolusi mental.
Untuk mengetahui pengertian revolusi mental, simak informasi di bawah ini ya, Kids.
Pengertian Revolusi Mental
Menurut Presiden Soekarno dalam kemendikbud.go.id, revolusi mental ialah suatu gerakan untuk menggembleng manusia Indonesia ahar menjadi manusia baru, berhati putih, berkemauan baja, bersemangat elang rajawali, berjiwa api yang menyala-nyala.
Presiden Soekarno mengajak seluruh bangsa untuk melakukan revolusi lagi yaitu revolusi mental.
Revolusi ini bertujuan untuk membangun bangsa, sehingga yang diperlukan bukan hanya membangun fisik seperti jalan, jembatan, pelabuhan, dan gedung-gedung saja.
Namun, juga dengan membangun mentalnya agar seluruh bangsa memiliki mental yang kuat ya, Kids. Revolusi mental memiliki tiga eleman, yaitu:
1. Integritas

Integritas menjadi elemen pertama dari Gerakan Revolusi Mental.
Integritas memiliki banyak pengertian yang berhubungan satu sama lainnya seperti jujur.
Oleh karena itulah seorang berintegritas merupakan seorang yang jujur, enggak berbohong, enggak pula korupsi.
Seseorang yang berintegritas ialah seseorang yang selalu sesuai dengan perbuatannya.
2. Etos Kerja
Etos kerja berarti semangat kerja. Seseorang yang etos kerja ialah orang yang bersemangat kerja tinggi.
Etos kerja yang tinggi berlandaskan pada integritas yang kuat.
Mentalitas dengan etos kerja yang tinggi itu perlu dimiliki oleh semua orang di Indonesia.
3. Gotong Royong
Gotong royong merupakan elemen ketiga dalam revolusi mental. Jiwa gotong royong inilah yang menjadi salah satu ciri utama bangsa Indonesia.
Melalui gotong royong masyarakat terus mempertahankan dan menguatkan jiwa bekerja bersama-sama, tolong menolong, dan bantu membantu antarsesama.
EVALUASI
siswa mencari contoh bentuk kerjasama dan gotong royong di dalam lingkungan keluarga, sekolah dan masyarakat serta bentuk kerjasama dalam lintas negara atau antar negara.
KESIMPULAN
Anak - anak yang hebat bgaiman pembelajaran hari ini apakah menyenangkan, kalau kalian merasa senang berarti kalian dapat memahami materi pelajaran hari ini, bahwa kerjasama atau gotong royong merupakan suatu kebisaan yang baik sehingga perlu dipupuk dan ditumbuhkembangkan pada para generasi muda sehingga tumbuh rasa kebersamaan, persaudara dan persatuan di dalam kehidupandi keluarga, sekolah, masyarakat dan bangsa dan negara.
Oke sayang teruslah belajar dan tetap Semangat dalam meraih cita - cita ... terus Jaga Kesehatan dan jangan lupa untuk terus berdoa memohon keridhoan Allah SWT...
REFERENSI:
Buku Paket PPKn kelas 7 kurikulum Merdeka Vidio Youtube Indra Edu Artikel materi Grid Kids Dan buku yang relefan lainnya.
SUKSES UNTUK KITA SEMUA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar